Emas188 News- Gempa Megathrust merupakan gempa subduksi yang sumber gempanya berada di zona lautan. Karena berada di zona lautan, maka gempa ini berpotensi membawa dampak tsunami.
Sumber gempa megathrust adalah terdapatnya pertemuan dua lempeng di dalam lautan supaya membawa dampak potensi gempa yang amat besar.
Di selatan Pulau Jawa sendiri berpotensi untuk terjadinya megathrust bersama dengan kemampuan magnitudo 8,7. Akibat besarnya gempa tersebut, maka berpotensi mengakibatkan tsunami.
“Ketika sumber gempanya megathrust di selatan Jawa, nah di selatan pulau Jawa itu kami bagi menjadi tiga segmen. Yaitu segmen Banten-Jawa Barat, kemudian segmen Jawa Barat-Jawa Tengah, dan segmen Jawa Tengah-Jawa Timur">Jawa Timur,” ujarnya saat dihubungi Deskjabar, Senin, 24 Januari 2022.
Oleh sebab itu, lanjut Irwan, dampak gempa megathrust itu tak hanya akan dirasakan Banten dan sekitarnya saja, namun lebih luas lagi.
“Jadi terkecuali kami bilang itu segmen Selat Sunda, bukan artinya hanya di selat Sunda. Jadi panjang sumber gempanya itu dapat sampai 400 km. Beberapa riset dan lebih dari satu tipe menyatakan dampaknya memadai luas. Jadi tidak hanya di sekitar Banten yang merasakan guncangan kuat,” katanya.
Sumber gempa yang diakui paling signifikan ada di selatan Jawa yakni bersumber berasal dari pertemuan antar lempeng atau kami kenal megathrust.
Irwan menjelaskan lebih detail bahwa mega artinya potensi gempa di atas magnitudo 8. Lalu thrust adalah mekanisme gempa bersama dengan di atas 8 tersebut, punya tipe sesar naik.
“Jadi megathrust itu sumber gempa di atas magnitudo 8 yang berpotensi untuk membuahkan sesar naik. Dampak berasal dari sesar naik atau thrust tersebut, berpotensi membuahkan tsunami,” tutur pria yang mengambil alih S2 dan S3-nya di Nagoya, Jepang itu menambahkan.
Berkaca berasal dari gempa Banten terhadap 14 Januari 2022 selanjutnya bersama dengan kemampuan magnitudo 6,6 dan sumber gempa berada di 132 KM selatan Banten, guncangannya memadai keras sampai ke Jakarta, Jawa barat dan Lampung.
“Dibandingkan gempa kemarin, maka gempa megathrust di atas magnitudo 8 itu jauh lebih besar, kami khawatirkan potensi guncangannya memadai signifikan dan lebih luas,” tutur Irwan lagi.
Kerasnya gempa megathrust di selatan Jawa, guncangannya akan jadi sampai ke daratan jadi berasal dari Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, sampai ke Jawa Timur">Jawa Timur.
Pantau gempa Selat Sunda
Sebelumnya, peneliti berasal dari Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN, Nuraini Rahma Hanifa menyatakan penelitiannya menyebut dalam jangka 300 th. sehabis dulu berlangsung gempa besar, siklusnya akan berlangsung gempa besar lagi.
"Tahun 2020 mengupdate, bagaimana perihal gempa pulau Jawa, kenapa akan ada gempa 8.7 sebab dihitung berasal dari 300 th. selanjutnya berlangsung gempa kemudian dihitung berasal dari luasan bidang robekan sepanjang 250 km. Sedangkan pergeseran gempa berasal dari akumulasi 4 cm pertahun supaya akan diperkirakan akan berlangsung gempa besar sehabis 300 th. itu bersama dengan kemampuan gempa 8.7 magintudo," ujarnya.
Nuraini Rahma terhitung menyebut bahwa sebetulnya kebanyakan gempa besar itu di mulai berasal dari lokasi pinggiran layaknya gempa Banten kemarin tersebut.
Baca Juga: Bocoran Kode Redeem FF 25 Januari 2022, Cepetan Klaim Kak, Gratis Infernal, Glacier, Shodaw, Venom, Garena FF
"Kita bukan menakut nakuti, namun harus waspada. Jadi gempa kemarin itu di luar berasal dari lokasi megathrust,” katanya.
Selat Sunda regangan energinya telah amat tinggi, supaya dimungkinkan ada gempa besar dan potensi tsunami terhitung tinggi. Dan gempa Banten kemarin, mengingatkan kami bahwa ke depan dapat saja berlangsung gempa lebih besar lagi.
Oleh sebab itu, Nuraini Rahma menjelaskan harus ada monitoring konsisten menerus di lokasi Selat Sunda. Bila berlangsung gempa dapat dihitung, potensi yang tersimpan berapa supaya nanti akan muncul angka kemampuan gempa yang akan datang berapa.***
0 Komentar